Jenis Iklan di TikTok, yaitu Brand Takeover, In-Feed Video, Branded Augmented Reality (AR), Hashtag Challenge, dan TopView Ads. Sebelumnya harus tahu tentang TikTok Ads. TikTok Ads merupakan salah satu fitur yang dimiliki oleh aplikasi TikTok untuk mengembangkan jualan atau bisnis yang sudah berjalan.
Zaman sekarang aplikasi TikTok ini semakin populer dan banyak peminatnya, terutama dalam mencari keuntungan dalam jualan. Banyak brand yang ada di Indonesia mulai memanfaatkan aplikasi TikTok marketing tersebut, contohnya Gojek dan Traveloka.
Di Artikel ini, Anda akan mengetahui jenis-jenis iklan di aplikasi TikTok, yaitu sebagai berikut:
Jenis-jenis Iklan di TikTok
Ada berbagai macam jenis iklan yang ada di aplikasi TikTok tersebut, yaitu sebagai berikut:
1.Brand Takeover
Brand Takeover kurang lebih sama ketika melihat video YouTube. Ketika menonton video tersebut, di awal-awal menonton akan dilihatkan satu iklan atau beberapa iklan.
Jadi iklan tersebut akan muncul ketika pengguna baru membuka aplikasi ini. Kira-kira durasinya sekitar 3 detik dan penonton bisa skip iklan tersebut, jika tidak tertarik.
Di dalam pembuatan iklan Brand Takeover, pastikan terdapat maksud dan tujuan melakukan iklan tersebut. Contohnya memasang link yang diarahkan ke website jualan Anda atau lain sebagianya.
2.In-Feed Video
In-Feed Video merupakan iklan yang muncul bersama konten lainnya. Biasanya ketika Anda menonton sebuah video, kemudian melakukan scroll ke atas atau ke bawah untuk melihat video lainnya.
Pada video tersebut, Anda dapat memberikan like maupun komentar pada iklan yang ditampilkan.
Di dalam iklan TikTok ini, Anda dapat memasang link website dan tujuan iklan tersebut. Tujuan pemasangannya adalah memudahkan para penonton yang ingin membeli produk di iklan tersebut.
3.Branded Augmented Reality (AR)
Branded Augmented Reality (AR) merupakan promosi gratis bagi pengguna filter dan stiker brand sendiri. Sebelum membuat brand tersebut, pastikan filter dan stikernya menghibur. Tujuannya adalah agar membuat penonton tertarik untuk menggunakannya.
4.Hashtag Challenge
Hashtag Challenge akan muncul di halaman Discovery dan akan memberi tantangan para kreator konten untuk membuat sebuah video dengan tema tersebut. Jadi TikTok dan hashtag challenge merupakan hal penting yang tidak bisa dipisahkan.
Hashtag Challenge dapat dimanfaatkan untuk iklan jualan juga dan biasanya iklan ini akan diletakkan di bagian atas halaman. Jadi gunakan hashtag yang menarik dan unik untuk para penonton.
5.TopView Ads
TopView merupakan iklan yang terlihat di puncak feeds atau video pertama di feeds TikTok. Iklan yang ditampilkan dapat digunakan untuk media jualan dengan durasi 60 detik. Jadi manfaatkan dengan baik untuk membuat isi kontennya.
Pilihlah isi video yang mampu menarik perhatian para konsumen, sehingga mereka akan tertarik untuk membeli produk yang Anda promosikan.
Jangan lupa untuk mengikutsertakan link jualan Anda, agar mempermudah penonton melihat produk yang dipromosikan.
Baca juga artikel tentang Cara Mudah Mengatasi TikTok yang Error